Memahami Prostatitis
Kelenjar prostat, kira-kira seukuran buah kenari, memainkan peran penting dalam reproduksi pria dengan mengeluarkan cairan mani yang kaya akan nutrisi penting. Letaknya tepat di bawah kandung kemih dan mengelilingi uretra. Prostatitis bermanifestasi dalam berbagai bentuk, antara lain:
Prostatitis Akut: Disebabkan oleh infeksi akut, bentuk prostatitis ini muncul dengan gejala yang tiba-tiba dan sedang hingga berat.
Prostatitis Kronis: Ditandai dengan episode berulang yang mungkin tidak separah prostatitis akut namun menetap seiring berjalannya waktu, sering kali disertai nyeri panggul.
Prostatitis Tanpa Gejala: Dalam kondisi ini, peradangan prostat terjadi tanpa gejala yang nyata, sehingga menekankan pentingnya pemeriksaan dan konsultasi rutin.
Mengenali Tanda-tandanya
Prostatitis dapat bermanifestasi dalam beragam gejala, mulai dari ketidaknyamanan ringan hingga nyeri parah dan infeksi sistemik. Tanda-tanda umum meliputi:
Rasa sakit dan terbakar saat buang air kecil
Kesulitan buang air kecil dan aliran urin lemah
Sering buang air kecil, termasuk nokturia (buang air kecil di malam hari)
Sakit perut, selangkangan, dan punggung bawah
Nyeri pada skrotum dan rektum
Sakit saat ejakulasi
Gejala infeksi sistemik seperti demam, menggigil, dan nyeri otot
Penting untuk segera mencari pertolongan medis untuk membedakan prostatitis dari kondisi lain seperti hiperplasia prostat jinak (BPH) dan mencegah potensi komplikasi.
Faktor Risiko dan Komplikasi
Faktor risiko prostatitis berbeda dengan BPH dan lebih sering dikaitkan dengan individu yang aktif secara seksual. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap prostatitis meliputi:
Episode prostatitis sebelumnya
Infeksi saluran kemih atau kelamin
HIV / AIDS
Penggunaan kateter urin jangka panjang
Prosedur atau biopsi prostat terkini
Stres psikologis
Operasi panggul atau trauma yang menyebabkan kerusakan saraf lokal
Prostatitis yang tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi bakteri sistemik, peradangan organ reproduksi, abses prostat, disfungsi seksual, dan perubahan kualitas sperma, sehingga mempengaruhi kesuburan.