Pengantar Anda tentang prosedur kosmetik
Pengantar
Pria semakin banyak menggunakan berbagai prosedur kosmetik. Jutaan pria dari berbagai kelompok umur menggunakan Botox, filler, laser untuk menyempurnakan penampilan mereka. Setiap metode memiliki pro dan kontra. Beberapa prosedur baik untuk menghilangkan kerutan, yang lain untuk mengubah tampilan atau menghilangkan bekas luka yang tidak diinginkan.
Artikel ini membahas tiga prosedur kosmetik paling umum yang digunakan oleh pria. Prosedur-prosedur ini sangat efektif namun aman. Selain itu, masing-masing metode dapat digunakan untuk alasan tertentu.
Botox
Ini adalah metode yang cukup sering digunakan. Ini adalah prosedur yang menggunakan suntikan toksin botulinum. Racun ini secara alami terdapat pada bakteri yang disebut Clostridium botulinum. Racun ini dapat menghalangi konduksi saraf sehingga menyebabkan kelumpuhan sementara.
Ya, kata kelumpuhan mungkin terdengar menakutkan. Namun, penggunaan racun tersebut secara terkontrol dapat membantu mengendurkan otot-otot tertentu. Oleh karena itu, biasanya digunakan untuk menghilangkan kerutan wajah dan mendapatkan tampilan yang mulus. Namun, ia memiliki kegunaan lain seperti membantu mengurangi keringat berlebih, mengobati kedipan mata yang tidak terkendali, dan bahkan dapat membantu mengatasi kejang tertentu.
Para ahli umumnya akan menyuntikkan sedikit racun secara dangkal pada titik-titik yang dipilih. Efek Botox umumnya berlangsung selama beberapa bulan, hingga sekitar satu tahun.
Prosedur ini mungkin menyebabkan beberapa efek samping seperti pembengkakan dan gejala mirip flu. Namun, ini merupakan prosedur yang cukup aman dalam banyak kasus.
Pengisi
Pengisi wajah sangat diminati akhir-akhir ini, dan dapat membantu mengubah fitur wajah secara signifikan. Prosedurnya melibatkan penyuntikan zat hipoalergenik di bawah kulit dengan bantuan suntikan. Dengan demikian, dapat membantu memperbesar ukuran dagu, meninggikan tulang rahang, mengubah bentuk bibir, mendapatkan alis yang lebih dominan. Selain itu, filler juga dapat membantu menghilangkan garis-garis wajah tertentu.
Pengisi bagus karena bersifat sementara. Pada akhirnya, mereka terdegradasi dan diserap oleh tubuh. Jadi, mereka cukup aman. Terlebih lagi, jika seseorang tidak menyukai tampilan barunya, tampilan tersebut dapat dibalik.
Laser
Laser telah banyak digunakan dalam pengobatan. Mereka digunakan dalam prosedur kosmetik, fisioterapi, dan bahkan mengobati kondisi parah.
Jika menggunakan laser untuk alasan kosmetik, laser dapat membantu menghilangkan rambut yang tidak diinginkan. Terapi laser juga cocok untuk wajah kemerahan, memperbaiki pembuluh darah kecil yang rusak. Selain itu, aplikasi laser eksternal dapat membantu menghilangkan telangiektasia.
Laser juga membantu memperbaiki tekstur dan corak kulit. Laser sangat baik untuk menghilangkan flek hitam, bekas jerawat, flek penuaan, dan bahkan pelapisan ulang kulit.
Terapi laser tingkat rendah juga digunakan dalam fisioterapi untuk meredakan nyeri muskuloskeletal. Sekali lagi, ini adalah cara non-invasif untuk menangani kondisi ini.
Terapi laser intensitas tinggi sangat baik untuk mengatasi nyeri yang lebih parah. Oleh karena itu, mungkin cocok untuk dikelola cedera olahraga, nyeri punggung kronis, nyeri leher, dan bahkan herniasi diskus. Laser intensitas tinggi dapat menembus lebih dalam ke jaringan.
Botox/filler/laser – menggunakannya adalah ilmu sekaligus seni
Mempelajari ilmu dengan menggunakan metode ini tidak menimbulkan banyak tantangan bagi para ahli yang berkualifikasi. Namun, menguasai seni menggunakan metode ini dengan benar memerlukan banyak latihan dan pengalaman.
Seseorang mungkin datang ke dokter untuk memperbesar garis rahang dengan bantuan filler. Namun, seorang ahli yang baik dapat memahami kebutuhan klien dan memberikan rekomendasi. Terlebih lagi, jika prosedur ini dilakukan dengan tangan yang terlatih, peradangan akan berkurang dan hasil simetris sempurna akan berkurang.
Selain itu, penting untuk memilih seseorang yang memahami perbedaan antara memperlakukan pria dan wanita. Pria memiliki persyaratan yang sangat berbeda. Misalnya, mereka memiliki jenis garis wajah dan kerutan yang berbeda-beda. Demikian pula, pria mungkin lebih tertarik untuk menonjolkan garis rahangnya daripada bibir.
Kesimpulan
Kesimpulannya, metode Botox/filler/laser cukup aman, sehingga umum digunakan. Mereka dapat membantu mengatasi banyak masalah umum, memperbaiki penampilan, dan bahkan membantu mengatasi kondisi tertentu. Namun, melaksanakan prosedur ini adalah seni yang hanya dikuasai sedikit ahli.